...
Home

2 Kerajinan Dari Sabut Kelapa Bikin Kamu Terkaget-Kaget

Penulis: Muhammad Zaki Annasyat

Yogyakarta, karyakelapa.com – Kerajinan dari sabut kelapa adalah barang yang sangat berkembang di masyarakat. Sifat fleksibel dari sabut kelapa membuat ia dapat diolah menjadi berbagai kerajinan.

Terdapat banyak sekali kerajinan dari sabut kelapa yang telah dikembangkan oleh masyarakat. Contohnya saja sapu atau turus yang digunakan pada tanaman. Namun, sebenarnya potensi kerajinan dari sabut kelapa lebih dari itu loh. Sabut kelapa dapat dibuat menjadi berbagai macam kerajinan yang tidak anda sangka-sangka. Apa aja sih? Yuk simak ulasannya sebagai berikut:

Kerajinan Dari Sabut Kelapa: Material/Bahan Bangunan

Kerajinan dari sabut kelapa jadi berbagai material/bahan bangunan? lho emang bisa. Bisa dong, yuk sebelum itu kenalan dulu dengan material komposit.

Pondasi dari kerajinan dari sabut kelapa menjadi material atau bahan bangunan adalah material komposit. Ya, material komposit adalah sebuah material yang terbentuk/dibentuk dari kombinasi dua atau lebih material yang mempunyai sifat mekanik lebih kuat dari material pembentuknya.

Dalam hal ini adalah komposit sabut kelapa. Komposit serat sabut kelapa sangat cocok untuk bangunan dan konstruksi seperti pintu, furnitur dan pekerjaan pertukangan lainnya serta aplikasi transportasi untuk pengganti kayu dan kayu yang hemat biaya

Proses pembentukan komposit sabut kelapa ialah menggunakan sabut kelapa sebagai bahan penguat dengan atau tanpa kayu perkebunan (karet, bambu, rami, kaca). Biasanya kemudian komposit tersebut dicampur dengan bahan matriks polimer seperti fenolik, poliester, epoksi lalu diproses di bawah suhu dan tekanan yang terkontrol.

Keuntungan utama dari komposit sabut kelapa ialah ramah lingkungan karena merupakan bahan al;ami dan tersedia secara melimpah. Sabut kelapa sangat kuat karena kandungan selulosa alfa kristalnya yang tinggi (40%) dan sangat tahan terhadap penggerek, rayap, air, dan elemen alami lainnya karena kandungan ligninnya yang tinggi (45%). Serat sabut kelapa juga sangat fleksibel sehingga dapat dengan mudah menggantikan serat kaca atau dapat dihibridisasi dengan rasio yang diperlukan dengan serat kaca.

Dari pemaparan di atas, komposit sabut kelapa dapat menjadi sektor baru dalam industri kerajinan dari sabut kelapa. Mengingat kemiripan sabut kelapa dengan kayu dalam komposisi kimianya dan ketersediaan serat terbarukan setiap 45-60 hari, sabut kelapa dapat menjadi pengganti yang baik untuk kayu tropis. Meningkatnya penggunaan komposit sabut kelapa sebagai alternatif pengganti kayu hutan, plastik, asbes, dan lain-lain dapat mendorong pembangunan berkelanjutan.

Kerajinan Dari Sabut Kelapa: Konstruksi Jalan Tanpa Aspal dan beraspal

Sebelum membahas secara singkat tentang kerajinan dari sabut kelapa berupa konstruksi jalan, mari kita berkenalan terlebih dahulu dengan geotekstil. Geo tekstil terdiri dari 2  kata yakni geo dan teksil adalah suatu lembaran sintetik yang mempunyai pori-pori dan sifat tembus air serta sangat fleksibel. Dalam hal ini Coir Geo Tekstil yakni lembaran sintetik yang terbuat dari serat sabut kelapa.

Coir geo tekstil dapat secara efektif digunakan sebagai bahan yang layak untuk teknik stabilisasi tanah dalam konstruksi jalan. Penggunaan coir geo tekstil mencegah percampuran tanah dan granular sub-base dan meningkatkan drainase.”

Di india sendiri, sebagaimana negara yang telah maju dalam hal teknologi sabutnya, kerajinan dari sabut kelapa sudah merambah sektor jalan pedesaan. Jalan pedesaan di sana telah menggunakan coir geo tekstil. Coir geo tekstil dapat digunakan untuk penguatan dalam waktu singkat di jalan pedesaan di mana intensitas lalu lintas lebih sedikit.

Coir Geo Tekstil juga sangat ideal untuk penguatan jalan beraspal. Secara singkat, prosesnya seperti ini: Jadikan permukaan jalan bebas debu, semprotkan bitumen panas pada permukaan yang sudah dibersihkan sebelum meletakkan Coir Geo Tekstil. Selanjutnya roll untuk konsolidasi. Sebarkan Coir geo tekstil berukuran ½ inci atau 1 inci di atas karpet chipping, kemudian semprot denganaspal panas. Regangkan dengan roller. Oleskan lapisan bitumen panas di bagian atas Coir geo tekstil untuk menyegelnya. Sebarkan lapisan segel dengan logam 6 mm hingga ketebalan 1 inci di atas coir geo tekstil yang dilapisi bitumen.

Nah, itu tadi 2 (dua) kerajinan dari sabut kelapa yang belum berkembang di Indonesia. Padahal kalau dikembangkan, kerajinan dari sabut kelapa tersebut akan sangat berguna bagi masyarakat. Yuk, sama-sama kita mulai mempelajarinya lebih dalam.

Scroll to Top
Seraphinite AcceleratorOptimized by Seraphinite Accelerator
Turns on site high speed to be attractive for people and search engines.